Monako, meskipun kecil, memiliki kuliner yang kaya yang dipengaruhi oleh masakan Prancis dan Italia. Berikut adalah tujuh makanan khas Monako yang patut dicoba:
Barbajuan
- Hidangan ini adalah pastry goreng yang diisi dengan campuran bayam, ricotta, dan bawang. Barbajuan sering disajikan sebagai hidangan pembuka atau camilan dan sangat populer selama perayaan dan festival.
Socca
- Socca adalah pancake atau crepe tipis yang terbuat dari tepung buncis dan minyak zaitun, dipanggang hingga renyah. Hidangan ini biasanya disajikan dengan merica dan dimakan panas langsung dari oven.
Pissaladière
- Pissaladière adalah tart yang mirip dengan pizza, dengan topping bawang karamel, zaitun, dan anchovy. Ini adalah hidangan yang sering ditemukan di kawasan Nice dan Monako dan bisa dinikmati sebagai makanan ringan atau hidangan utama.
Fougasse
- Fougasse adalah roti tradisional yang dibumbui dengan berbagai bahan seperti zaitun, keju, herba, dan terkadang bacon. Roti ini memiliki bentuk yang unik dan sering disajikan sebagai hidangan pendamping atau camilan.
Stocafi
- Stocafi adalah hidangan ikan cod kering yang dimasak dengan saus tomat dan rempah-rempah. Ini adalah hidangan tradisional Monako yang sering disajikan dengan kentang atau polenta.
Gnocchi
- Gnocchi, meskipun lebih dikenal sebagai hidangan Italia, juga populer di Monako. Terbuat dari kentang dan tepung, gnocchi disajikan dengan berbagai saus seperti saus tomat, pesto, atau saus keju.
Farcis
- Farcis adalah sayuran seperti zucchini, terong, atau paprika yang diisi dengan campuran daging cincang, nasi, dan herba, lalu dipanggang hingga matang. Ini adalah hidangan yang sering ditemukan di seluruh Riviera dan Monako.
Masakan Monako adalah perpaduan yang menarik dari pengaruh Mediterania dengan bahan-bahan segar dan teknik memasak tradisional. Hidangan-hidangan ini menawarkan rasa yang kaya dan beragam, mencerminkan warisan budaya dan kuliner unik Monako.
Komentar
Posting Komentar