Berikut adalah tujuh makanan khas dari Bahrain yang terkenal dan sering dinikmati baik oleh penduduk lokal maupun wisatawan:
Machboos
- Deskripsi: Hidangan nasi berempah yang mirip dengan biryani atau pilaf. Biasanya disajikan dengan daging ayam, domba, atau ikan.
- Bahan Utama: Nasi, daging (ayam, domba, ikan), campuran rempah-rempah (termasuk kunyit, kapulaga, dan kayu manis), tomat, dan bawang.
Ghoozi
- Deskripsi: Hidangan perayaan yang sering disajikan pada acara-acara khusus. Terdiri dari daging kambing atau domba panggang yang disajikan dengan nasi berempah dan kacang-kacangan.
- Bahan Utama: Daging kambing atau domba, nasi, kacang-kacangan (seperti almond dan kismis), dan campuran rempah-rempah.
Balaleet
- Deskripsi: Makanan sarapan yang manis dan gurih, terdiri dari mie yang dimasak dengan gula, kapulaga, dan kunyit, kemudian disajikan dengan telur dadar di atasnya.
- Bahan Utama: Mie, gula, kapulaga, kunyit, dan telur.
Harees
- Deskripsi: Bubur gandum yang dimasak dengan daging, sering kali disajikan selama bulan Ramadan.
- Bahan Utama: Gandum, daging (sering domba atau ayam), mentega, dan garam.
Samboosa
- Deskripsi: Versi lokal dari samosa, kue goreng atau panggang yang diisi dengan campuran daging cincang, sayuran, atau kacang-kacangan.
- Bahan Utama: Tepung, daging cincang, sayuran, rempah-rempah, dan minyak goreng.
Qoozi
- Deskripsi: Hidangan daging domba panggang yang disajikan dengan nasi berempah, biasanya dihidangkan pada acara-acara besar.
- Bahan Utama: Daging domba, nasi, campuran rempah-rempah, kacang-kacangan, dan kismis.
Muhammar
- Deskripsi: Nasi manis yang dimasak dengan gula atau sirup kurma, sering kali disajikan dengan ikan atau makanan laut.
- Bahan Utama: Nasi, gula atau sirup kurma, saffron, dan minyak samin.
Makanan-makanan ini mencerminkan kekayaan budaya dan kuliner Bahrain, dengan penggunaan rempah-rempah yang khas dan berbagai bahan lokal yang menggugah selera.
Komentar
Posting Komentar